Delegator Cahaya kota Klaten
🎋 *JAMAIKA (Jaringan Mahasiswa Islam Klaten Indonesia),*
*Delegator Cahaya kota Klaten*✨
Bismillah..
Berbincang tentang sebuah wadah kebaikan bernama JAMAIKA "Jaringan Mahasiswa Islam Klaten Indonesia", pembahasannya tak akan lepas dari semangat generasi pemuda Islam yang saat ini sedang melalang buana menimba ilmu di berbagai kampus tersebar se-Indonesia sambil bersiap kembali ke kota asal untuk mengamalkan ilmu2nya, atau berkhidmat (melayani) untuk kebermanfaatan umat dibelahan bumi yang lain. Wadah kebaikan ini cukup menyejarah. Karena lahir sejak tahun 2000, dilatarbelakangi semangat untuk menjaga silaturahim, dan menyalurkan kebermanfaatan untuk pelajar, mahasiswa serta masyarakat di kota Klaten.
Ilmu adalah cahaya, dari gelapnya kebodohan. Seibarat putra putri kota Klaten yang sedang menimba ilmu adalah para _delegator cahaya_ yang dikirim untuk mengumpulkan banyak cahaya hingga tiba masanya menebarkan cahaya ditempat kembalinya, dengan menjadi _problem solver_, penyelesai masalah dan pencerah bagi permasalahan di masyarakat.
Dari berbagai gagasan dan semangat ukhuwah Jamaika kian berwarna-warni menjadi wadah ukhuwah yang dari generasi ke generasi bersambung estafet perjuangannya. Yah, tiap generasi punya kisah, perjuangan, dan sejarahnya masing-masing. Tiap masa ada _rijal_-nya.
Di kesempatan kali ini.. sekadar menyaring beberapa opini dari teman2 Jamaika perwakilan dari beberapa wilayah, berbicara tentang harapan untuk Jamaika-Indonesia.
"Saat mendengar organisasi Jamaika harapan saya adalah Jamaika ini mampu mengelola SDM yang ada di Klaten itu sendiri.
Fokus terhadap SDM khususnya Pelajar dan Mahasiswa.
Karena di tangan merekalah masa depan suatu bangsa dan negara.
Jamaika pun berdiri dari kalangan Mahasiswa, seorang pelajar terkemuka dari belahan dunia yaitu Klaten.
Hidup di Klaten dan makmurkan Klaten.
Tentunya dengan berpedoman al-Qur'an dan Sunnah.
Fokus pada visi, selesaikan misi.
Semoga Jamaika kelak membawa perubahan menuju ke persatuan umat Islam." (Ebit, UMY, 2014)
"Harapannya bisa menjadi wadah aktivis aktivis islam di klaten untuk bisa berkontribusi lebih banyak untuk kemajuan dakwah di Klaten
Walaupun mungkin kuliahnya di tempat yg jauh dari Klaten. Bisa lebih merangkul anggota anggotanya agar bisa lebih berkontribusi. Bisa bersinergi dengan komunitas komunitas lainnya di Klaten agar bisa memajukan dakwah di Klaten." (Maulana, IPB, 2012)
"Berdaya bersama mencerdasjan ummat" (Setiawan, Unwida,2011)
Yg jelas ingin jamaika spt namanya, jaringan mahasiswa yg membudidayakan masyakat. (Ashim, ma'had Annuamy, 2014)
"Harapannya lebih banyk kumpulnya, biar tambah silaturahmi." (Nisa, UNs,2013)
"Menjadikan wadah bagi potensi2 yang ada agar bisa diletakkan sesuai posisiny." (Nanda Putra, Lipia)
"Mengakomodir talenta cendekiawan muslim yg produktif." (Nurudin, UNY,2010
Harapan nya moga jamaika makin kompak, erat silaturahmi nya.. Memberi manfaat untuk sekitarnya... Merangkul semua lapisan mahasiswa.. Selalu berfastabiqul khayrat dan juga semoga jamaika selalu dirahmati dan diberkahi oleh Allah swt. (Aisyah, STAIM, 2014)
"Memutar sejenak kebelakang, mengingat apa yg terlupakan dan memadukan tantangan ke depan, Harapannya: Jamaika punya tim survei. Survei apapun itu. Survei pendidikan, ekonomi, sosial, politik. Sehingga program yg dibuat itu benar2 program yg by survei. Dan implementasinya sesuai background studi masing2. Istilahnya *jamaika mengklaten*, Dekat dengan masyarakat bersentuhan langsung dan menjadi solver." (Nasrun, Unnes, 2009)
"Harapan tentang jamaika, semoga bermanfaat dan membawa kebaikan. Semoga anggotanya dapat turut membangun umat dengan kemampuan masing-masing. Kebaikan sekecil apapun insyaallah akan diberikan balasan oleh-Nya." (Nisa, UNS, 2013)
Saya rasa, mahasiswa muslim Klaten sangat ini sangat perlu gabung Jamaika, klaten butuh orang hebat untuk kembali menghijaukan kota. Melalui jamaika, kita bisa bersama2 menarasikan kebaikan yg terstruktur untuk menghalau bahkan membasmi kejahatan yg ada di kota bersinar. (Ika Septiani, Vokasi UGM 2016)
Saran untuk Jamaika:Kumpul kan seluruh mahasiswa Ptn klaten Indonesia untuk gabung JAMAIKA dan perkuat solidaritas serta hidupkan Media JAMAIKa yang kekinian. (Ridho, UGM. 2016)
"Mendengar Jamaika itu berfikir tentang:
suatu komunitas kebaikan yg didlmnya anak-anak mahasiswa Klaten yg beda kmpus. Harapannya
JAMAIKA semakin melebarkan sayapnya, mmberikan hal-hal yg positif untuk warga Klaten terutama yg anak-anak muda melalui kegiatan-kegiatan yang positif dan bermanfaat" (Tiyas Diyah, UIN Surakarta, 2013)
Tentunya masih banyak harapan-harapan kebaikan atas wadah bersejarah bernama JAMAIKA (Jaringan Mahasiswa Islam Klaten Indonesia), semoga menjadikan semangat untuk kita, untuk selalu semangat belajar, menjemput cahaya keilmuan untuk menerangi sekitarnya. Seperti nama kota klaten, Klaten bersinar
✨ dan Semoga menjadi keberkahan atas jalinan ukhuwah hingga ke jannahNya.
(el.khoir@Yogyakarta, 19November2017)
*Delegator Cahaya kota Klaten*✨
Bismillah..
Berbincang tentang sebuah wadah kebaikan bernama JAMAIKA "Jaringan Mahasiswa Islam Klaten Indonesia", pembahasannya tak akan lepas dari semangat generasi pemuda Islam yang saat ini sedang melalang buana menimba ilmu di berbagai kampus tersebar se-Indonesia sambil bersiap kembali ke kota asal untuk mengamalkan ilmu2nya, atau berkhidmat (melayani) untuk kebermanfaatan umat dibelahan bumi yang lain. Wadah kebaikan ini cukup menyejarah. Karena lahir sejak tahun 2000, dilatarbelakangi semangat untuk menjaga silaturahim, dan menyalurkan kebermanfaatan untuk pelajar, mahasiswa serta masyarakat di kota Klaten.
Ilmu adalah cahaya, dari gelapnya kebodohan. Seibarat putra putri kota Klaten yang sedang menimba ilmu adalah para _delegator cahaya_ yang dikirim untuk mengumpulkan banyak cahaya hingga tiba masanya menebarkan cahaya ditempat kembalinya, dengan menjadi _problem solver_, penyelesai masalah dan pencerah bagi permasalahan di masyarakat.
Dari berbagai gagasan dan semangat ukhuwah Jamaika kian berwarna-warni menjadi wadah ukhuwah yang dari generasi ke generasi bersambung estafet perjuangannya. Yah, tiap generasi punya kisah, perjuangan, dan sejarahnya masing-masing. Tiap masa ada _rijal_-nya.
Di kesempatan kali ini.. sekadar menyaring beberapa opini dari teman2 Jamaika perwakilan dari beberapa wilayah, berbicara tentang harapan untuk Jamaika-Indonesia.
"Saat mendengar organisasi Jamaika harapan saya adalah Jamaika ini mampu mengelola SDM yang ada di Klaten itu sendiri.
Fokus terhadap SDM khususnya Pelajar dan Mahasiswa.
Karena di tangan merekalah masa depan suatu bangsa dan negara.
Jamaika pun berdiri dari kalangan Mahasiswa, seorang pelajar terkemuka dari belahan dunia yaitu Klaten.
Hidup di Klaten dan makmurkan Klaten.
Tentunya dengan berpedoman al-Qur'an dan Sunnah.
Fokus pada visi, selesaikan misi.
Semoga Jamaika kelak membawa perubahan menuju ke persatuan umat Islam." (Ebit, UMY, 2014)
"Harapannya bisa menjadi wadah aktivis aktivis islam di klaten untuk bisa berkontribusi lebih banyak untuk kemajuan dakwah di Klaten
Walaupun mungkin kuliahnya di tempat yg jauh dari Klaten. Bisa lebih merangkul anggota anggotanya agar bisa lebih berkontribusi. Bisa bersinergi dengan komunitas komunitas lainnya di Klaten agar bisa memajukan dakwah di Klaten." (Maulana, IPB, 2012)
"Berdaya bersama mencerdasjan ummat" (Setiawan, Unwida,2011)
Yg jelas ingin jamaika spt namanya, jaringan mahasiswa yg membudidayakan masyakat. (Ashim, ma'had Annuamy, 2014)
"Harapannya lebih banyk kumpulnya, biar tambah silaturahmi." (Nisa, UNs,2013)
"Menjadikan wadah bagi potensi2 yang ada agar bisa diletakkan sesuai posisiny." (Nanda Putra, Lipia)
"Mengakomodir talenta cendekiawan muslim yg produktif." (Nurudin, UNY,2010
Harapan nya moga jamaika makin kompak, erat silaturahmi nya.. Memberi manfaat untuk sekitarnya... Merangkul semua lapisan mahasiswa.. Selalu berfastabiqul khayrat dan juga semoga jamaika selalu dirahmati dan diberkahi oleh Allah swt. (Aisyah, STAIM, 2014)
"Memutar sejenak kebelakang, mengingat apa yg terlupakan dan memadukan tantangan ke depan, Harapannya: Jamaika punya tim survei. Survei apapun itu. Survei pendidikan, ekonomi, sosial, politik. Sehingga program yg dibuat itu benar2 program yg by survei. Dan implementasinya sesuai background studi masing2. Istilahnya *jamaika mengklaten*, Dekat dengan masyarakat bersentuhan langsung dan menjadi solver." (Nasrun, Unnes, 2009)
"Harapan tentang jamaika, semoga bermanfaat dan membawa kebaikan. Semoga anggotanya dapat turut membangun umat dengan kemampuan masing-masing. Kebaikan sekecil apapun insyaallah akan diberikan balasan oleh-Nya." (Nisa, UNS, 2013)
Saya rasa, mahasiswa muslim Klaten sangat ini sangat perlu gabung Jamaika, klaten butuh orang hebat untuk kembali menghijaukan kota. Melalui jamaika, kita bisa bersama2 menarasikan kebaikan yg terstruktur untuk menghalau bahkan membasmi kejahatan yg ada di kota bersinar. (Ika Septiani, Vokasi UGM 2016)
Saran untuk Jamaika:Kumpul kan seluruh mahasiswa Ptn klaten Indonesia untuk gabung JAMAIKA dan perkuat solidaritas serta hidupkan Media JAMAIKa yang kekinian. (Ridho, UGM. 2016)
"Mendengar Jamaika itu berfikir tentang:
suatu komunitas kebaikan yg didlmnya anak-anak mahasiswa Klaten yg beda kmpus. Harapannya
JAMAIKA semakin melebarkan sayapnya, mmberikan hal-hal yg positif untuk warga Klaten terutama yg anak-anak muda melalui kegiatan-kegiatan yang positif dan bermanfaat" (Tiyas Diyah, UIN Surakarta, 2013)
Tentunya masih banyak harapan-harapan kebaikan atas wadah bersejarah bernama JAMAIKA (Jaringan Mahasiswa Islam Klaten Indonesia), semoga menjadikan semangat untuk kita, untuk selalu semangat belajar, menjemput cahaya keilmuan untuk menerangi sekitarnya. Seperti nama kota klaten, Klaten bersinar
✨ dan Semoga menjadi keberkahan atas jalinan ukhuwah hingga ke jannahNya.
(el.khoir@Yogyakarta, 19November2017)
Komentar
Posting Komentar